Hasilrekapitulasi perolehan suara tersebut ditetapkan dalam rapat terbuka pleno rekapitulasi yang berlangsung di Aula Kantor KPU Maluku. Hasil rekapitulasi tersebut ditetapkan Ketua KPU Maluku, Musa Latua Toekan yang disaksikan Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Provinsi Maluku, saksi partai politik dan saksi DPD RI.
WTPSimarmata raih posisi pertama perolehan suara DPD-RI asal Sumatera Utara (ist) (KPU) Provinsi Sumatera Utara, di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Medan, Jumat (17/5/2019) malam. Mantan Ephorus pada Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) itu, berhasil meraih suara terbanyak dengan raihan 752.577 suara. WTP Unggul jauh dari para pesaingnya
CalegDPD petahana daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat ini mencatatkan rekor perolehan suara terbanyak se-Tanah Air pada pemilu kali ini. Total raihannya 4.132.681 suara sah. Sebelum terjun sebagai senator, Oni Suwarman dikenal sebagai komedian dan praktisi seni dan budaya. 2. Evi Zainal Abidin Posisi kedua suara terbanyak diraih Evi Zainal Abidin.
AnggotaCaleg DPR DPD DPRD 2019 dapilmu. Berita tentang mereka. Undang undang (UU),peraturan daerah (perda) dan peraturan perundangan lain. Anggota DPD-RI periode 2019-2024 Dapil: Prov. Kalimantan Tengah. No. Urut: 22 Jumlah suara pemilu 2019: Saat ini beliau terpilih menjadi Anggota DPD RI Provinsi Kalimantan Tengah Periode 2019-2024
PelaksanaanPemilu 2019, inilah empat Calon DPD RI peraih suara terbanyak
Raihansuara calon senator DPD RI dari Jambi, H Abu Bakar Jamalia (ABJ) tembus di atas 120 ribu. Raihan suara calon senator DPD RI dari Jambi, H Abu Bakar Jamalia (ABJ) tembus di atas 120 ribu. Jumat, 15 Oktober 2021; Cari. Network. Tribunnews.com; TribunnewsWiki.com; TribunStyle.com; TribunTravel.com;
Harianjogjacom, JOGJA– Maju sebagai pendatang baru dalam bursa pemilihan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI untuk Dapil DIY pada Pemilu 2019, Hilmy Muhammad memberi ruang berbeda.Perolehan suaranya melejit melebihi kandidat lainnya. Dalam penghitungan internal yang dilakukan sejumlah calon DPD, perolehan suara yang diraih
NaiknyaPerolehan Suara Secara Signifikan Pada Pemilihan Anggota DPD RI Tahun 2019) ABSTRACT In the election of the DPD RI in the Province of Aceh in 2019 H. Sudirman (Haji Uma) received a phenomenal vote which reached 960,033 votes. Significantly increased from the vote in the 2014 DPD RI election which was only 136,964.
EnamCalon DPD-RI Lampung Paling Berpeluang Menang. Bandar Lampung : Enam (6) besar calon Anggota DPD-RI asal Lampung yang paling berpeluang untuk maju dan terpilih sebagai senator telah didepan mata, jejeran nama itu bersaing ketat melalui hasil Quick Coint jelang hasil resmi KPU untuk memperebutkan empat (4) kursi yang ada.
Dari12 kecamatan di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), ada 9 kecamatan yang data hasil Pemilunya telah rampung di KPU Mabar hingga Hari Minggu (28/4/
JatuhBangun La Nyalla, Ketua DPD RI 2019-2024 yang Kontroversial. Rabu, 2 Oktober 2019 - 11:09 WIB Oleh : Cesaria Hapsari, Eduward Ambarita; Mantan Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattalitti. La Nyalla keluar sebagai pemenang dengan perolehan suara terbanyak dibanding tiga pesaingnya. Ketua Pemuda Pancasila Jawa Timur itu meraup 47 suara
Urutanpenghitungan 5 surat suara adalah capres-cawapres. caleg DPD RI, caleg DPR RI, caleg DPRD Provinsi, dan caleg DPRD Kabupaten/Kota. Rekapitulasi Suara di KPU RI (25 April-22 Mei 2019) KPU selanjutnya menetapkan rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilu 2019 secara nasional pada 22 Mei 2019. Perbesar. Rekapitulasi Suara
Berikutsepuluh caleg DPD RI yang mendapat suara terbanyak pada Pemilu 2019 berdasarkan penetapan KPU: Baca juga: Daftar 10 Caleg DPR dengan Suara Terbanyak, dari Puan hingga Fadli Zon. 1. Oni Suwarman. Caleg DPD petahana daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat ini mencatatkan rekor perolehan suara terbanyak se-Tanah Air pada pemilu kali ini. Total
KomisiPemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menyerahkan data hasil pemilu tahun 2019 kepada pemerintah, partai politik, Bawaslu RI, DKPP dan ANRI. Data ini berupa data elektronik yang meliputi perolehan suara DPR, DPD, DPR Provinsi dan DPR Kabupaten/Kota maupun data pemilih terakhir pemilu tahun 2019.
Sedangkan2 sisanya, yakni Suhandoyo (PDIP) maju DPD RI dan Husnul Aqib (PAN) turun kasta maju DPRD Kab Lamongan. Berdasarkan rekap hasil penghitungan perolehan suara pemilu 2019 di tingkat provinsi yang digelar Senin (6/5) lalu di hotel Singgasana Surabaya, parpol yang berpeluang mendapat kursi dan caleg yang terpilih karena perolehan suaranya
wNxYnf9. Pemilu 2019 - Perolehan Suara Sementara Calon DPD RI di NTT Laporan Reporter Oby Lewanmeru KUPANG - Inilah sepuluh besar calon anggota DPD RI Provinsi NTT yang meraih suara terbanyak pada Pemilu 17 April 2019. Dari data hasil Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara Pemilu 2019, terdapat 10 nama calon anggota DPD RI yang meraih suara terbanyak. Rapat pleno ini berlangsung di Sahid T-More Kota Kupang, Jumat 10/5/2019. • Pemilu 2019 - Enam Caleg DPRD NTT dari TTS yang Berpeluang Terpilih Pleno ini dipimpin Ketua KPU NTT, Thomas Dohu didampingi empat komisioner KPU NTT, masing-masing Jubir, Yosafat Koli, Lodowyk Fredrik, Yefry Galla dan Vincent Diaz. Hadir Ketua Bawaslu NTT, Thomas Djawa, Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga, Jemris Fointuna, Baharudin Hamzah, Noldy Tadu Hungu dan Melpy Marpaung , para saksi parpol dan saksi calon legislatif. Untuk diketahui, masih ada tiga daerah yang belum diplenokan, yaitu, Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Alor. • Walau Tidak Lolos ke Kursi Dewan, Ketua PKB Mabar Merasa Puas Dapat Tiga Kursi Ke-10 urutan calon DPD RI yang mendapat suara terbanyak adalah Asyera R. Wundalero Manafe Wake Kako Liyanto A. Dua Nurak Siki Lery Mboeik P. Ulumando Abanit *
Staf Ahli Utama Pansus BLBI DPD RI, Hardjuno Wiwoho. Foto Dok. Pansus BLBI DPD RIStaf Ahli Utama Pansus BLBI DPD RI, Hardjuno Wiwoho, meminta Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Menkopolhukam, Mahfud MD, hati-hati saat menyampaikan nilai rupiah aset sitaan dari obligor BLBI yang berhasil dikumpulkan oleh Satgas BLBI bantuan Likuiditas Bank Indonesia. Sebab, aset itu belum diuangkan sehingga berpotensi nilainya jauh di bawah perkiraan.“Pengalaman dari skandal BLBI adalah pengalaman tentang bahwa aset yang diberikan oleh para obligor ternyata adalah aset bodong alias nilainya jauh dari yang diklaimkan,” kata Hardjuno dalam rilis pers Kamis 8/6.Sebagaiamana diketahui, dalam acara serah terima aset eks BLBI di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa 6/6, Menkopolhukam menyampaikan Satgas BLBI sejak mulai bekerja pada Juni 2021 sampai dengan Mei 2023 berhasil mengembalikan hampir 30 persen uang negara yang dipinjam para obligor/debitur BLBI.“Sejak Satgas BLBI efektif beroperasi pada 2021 sampai sekarang, perolehan Satgas sudah mencapai Rp30,66 triliun,” kata Mahfud MD, yang di Satgas BLBI mengemban amanah sebagai Ketua Dewan Pengarah Satgas BLBI, dikutip dari Polhukam Mahfud MD Lantik Anggota Satgas BLBI. Foto Humas Kemenko PolhukamRinciannya, dia melanjutkan, Rp1,1 triliun dalam bentuk uang PNBP ke kas negara, penyitaan dan penyerahan barang jaminan lain dan penyerahan jaminan aset seluas hektare yang estimasi nilainya Rp14,77 triliun, penguasaan fisik aset properti seluas hektare yang estimasi nilainya setara Rp9,278 penyerahan aset kepada kementerian/lembaga K/L dan pemerintah daerah seluas 278,6 hektare dengan estimasi nilai Rp3,07 triliun, dan penyertaan modal negara PMN nontunai seluas 54 hektare dengan estimasi nilai Rp2,49 secara total, ada aset senilai Rp 29,608 triliun dan Rp 1,1 triliun dalam bentuk uang Mahfud, perolehan itu merupakan pencapaian luar biasa Satgas BLBI karena saat hendak dibentuk ada banyak pesimisme yang disampaikan orang-orang di sekitar dirinya bahwa menagih uang negara dari para obligor/debitur bukan urusan mudah.“Pencapaian Satgas BLBI sebagaimana tersebut di atas menurut saya luar biasa karena ada yang pesimistis 10 persen saja tidak mungkin. Kami sekarang sudah mendapat hampir 30 persen dengan sisa waktu masih 6 bulan ke depan,” kata Mahfud BLBI bertugas setelah Presiden RI Joko Widodo menandatangani Keputusan Presiden Keppres Nomor 6 Tahun 2021 tentang Satuan Tugas Satgas Penanganan Hak Tagih Negara dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia BLBI.Dalam Keppres itu, masa tugas Satgas BLBI berakhir pada 31 Desember demikian, Mahfud memberi sinyal masa tugas Satgas BLBI dapat diperpanjang mengingat pencapaian yang berhasil diperoleh selama periode kurang lebih 2 Sudah Disetor dalam Bentuk TunaiStaf Ahli Utama Pansus BLBI DPD RI, Hardjuno Wiwoho. Foto Dok. Pansus BLBI DPD RIStaf Ahli Utama Pansus BLBI DPD RI, Hardjuno Wiwoho, mengapresiasi apa yang telah dikerjakan oleh Satgas BLBI terutama dalam keberaniannya membuka kembali masalah yang telah lama diabaikan oleh para pejabat negara Hardjuno meminta Mahfud MD selaku Dewan Pengarah Satgas BLBI untuk hati-hati saat menyatakan nilai sitaan pengalaman dari skandal BLBI adalah pengalaman tentang bahwa aset yang diberikan oleh para obligor ternyata adalah aset bodong alias nilainya jauh dari yang mengingatkan, negara saat itu memberi bantuan BLBI dalam bentuk tunai. Dan kemudian dibayar oleh para obligor dalam bentuk aset yang ternyata saat aset tersebut dilelang oleh Badan Penyehatan Perbankan Nasional BPPN nilainya jauh dari yang diklaim oleh para obligor.“Maka saya mengingatkan, kesalahan fatal BPPN itu bisa terulang lagi oleh Satgas BLBI ini. Mustinya aset tersebut dijual dulu, jadikan tunai, dan masukkan ke kas negara, baru nilainya jelas. Dulu saat BPPN mengurus aset obligor, saat dijual nilai tunainya hanya 5 persen dari perkiraan. Fatal dan sangat merugikan rakyat itu,” papar Hardjuno saat dihubungi, Ahli Utama Pansus BLBI DPD RI, Hardjuno Wiwoho. Foto Dok. Pansus BLBI DPD RIHardjuno mencontohkan aset Tommy Soeharto seluas 120 hektar yang disita Satgas BLBI dan diklaim memiliki nilai Rp 2,1 triliun, telah dilelang 2 kali dan belum juga laku.“Saya baca berita hari ini 6 Juni 2023, aset Tommy Soeharto dikatakan ketua Satgas BLBI, Rionald Silaban, belum juga laku dilelang. Ini yang saya bilang harus hati-hati,” kata Hardjuno klaim nilai aset oleh Satgas BLBI sebesar Rp 29,608 triliun tersebut sangat berbahaya dan bisa berimplikasi hukum bagi Satgas BLBI jika nanti ketika dijual aset tersebut ternyata nilainya jauh di bawah yang diklaim.“Kita tugasnya mengingatkan, dulu pejabat BPPN musti berurusan dengan hukum gara-gara klaim nilai aset itu. Bisa dianggap kongkalikong dengan obligor. Prof Mahfud sebaiknya lebih hati-hati lagi. Lelang saja dulu, baru bisa katakan obligor sudah bayar sekian. Jangan grusa-grusu, Prof,” tandas Hardjuno.
Jakarta - KPU DKI Jakarta telah merampungkan rekapitulasi suara DPD RI pada Pemilu 2019. Hasilnya, mantan Ketua MK Jimly Asshiddiqie mendapat suara pileg DPD RI seluruh wilayah DKI Jakarta itu dibacakan dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2019 Provinsi DKI Jakarta, yang dipimpin Ketua KPU DKI Jakarta Betty Epsilon Idroos di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat 17/5/2019. Data yang dipaparkan KPU DKI Jakarta menunjukkan Jimly memimpin perolehan suara DPD RI dengan raihan suara. Posisi kedua ditempati politikus Sabam Sirait dengan perolehan di posisi ketiga ada ada nama Fahira Idris dengan perolehan suara. Kemudian, di urutan keempat ada nama mantan cawagub DKI Jakarta Sylviana Murni, yang memperoleh Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2003 Pasal 33 ayat 1 disebutkan bahwa 'Anggota DPD dari setiap provinsi ditetapkan sebanyak empat orang'. Berikut perolehan suara DPD RI provinsi DKI Jakarta21. Abdul Azis Agus Salim Alwiyah Ahmad Ardinto Demiyasa Ardi Putra Baramuli Syamsul Zakaria Dailami Firdaus Endang Widuri Fahira Idris Ferry Iswan Patrika Susana Jimly Asshiddiqie Moh. Ridwan M. Saleh Khalid Muhammad Taufik Pardi Tino Rahardian Rijal Sabam Sirait Slamet Abadi Soemintarsi Muntoro Sudarto Sumarno Susana Suryani Sarumaha Suyartono Suwandi Sylviana Murni haf/haf
- Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB adalah daerah di Indonesia yang memiliki anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia DPR RI dan anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia DPD RI periode 2019-2024. Anggota DPR RI dan DPD RI 2019-2024 di daerah pemilihan Dapil Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB terpilih dalam Pemilihan Umum Pemilu serentak tahun 2019 di seluruh Indonesia. Nama-nama anggota DPR RI dan DPD RI Dapil Nusa Tenggara Barat NTB telah disahkan dan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum KPU melalui situs resminya. Berdasarkan hasil pleno perhitungan perolehan suara DPR RI Dapil NTB l, dan NTB II periode 2019-2024 yang diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB dan ditetapkan KPU pusat, Sabtu, 31/8/2019, terdapat 11 anggota DPR RI Dapil Nusa Tenggara Barat NTB terpilih. Rinciannya adalah 3 anggota DPR RI berada di Dapil NTB I. Kemudian, terdapat 8 anggota DPR RI yang berada di Dapil NTB II Sedangkan untuk DPD RI 2019-2024 untuk daerah pemilihan Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB, terdapat 4 anggota DPD RI terpilih. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia DPR RI ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum KPU melalui Keputusan KPU Nomor 1318/ tertanggal 31 Agustus 2019. Sedangkan untuk Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia DPD RI ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum KPU melalui Keputusan KPU Nomor 1319/ tertanggal 31 Agustus 2019. Untuk anggota DPR RI 2019-2024 terdapat 2 dapil di Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB, yaitu Dapil NTB I terdiri dari Sumbawa Barat, Dompu, Sumbawa, Kota Bima, dan Bima. Dapil NTB II terdiri dari Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, dan Kota Mataram. Berikut adalah daftar nama anggota DPR RI dan DPD RI periode 2019-2024 daerah pemilihan Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB yang himpun dari situs resmi KPU di DPR RI 2019-2024 Dapil NTB I Terdapat 3 anggota DPR RI 2019-2024 Daerah Pemilihan Nusa Tenggara Barat I NTB I. Berikut adalah daftar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia DPR RI Dapil NTB I periode 2019-2024 Drs. H. Zainul ArifinNomor Urut 2 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB I Nama Partai Partai Gerakan Indonesia Raya Gerindra Nomor Urut Partai 2 H. Johan Rosihan, STNomor Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB I Nama Partai Partai Keadilan Sejahtera PKS Nomor Urut Partai 8 H. Muhammad Syafrudin, ST, MMNomor Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB I Nama Partai Partai Amanat Nasional PAN Nomor Urut Partai 12 DPR RI 2019-2024 Dapil NTB II Terdapat 8 anggota DPR RI 2019-2024 Daerah Pemilihan Nusa Tenggara Barat II NTB II. Berikut adalah daftar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia DPR RI Dapil NTB II periode 2019-2024 A. Helmy Faishal ZainiNomor Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB II Nama Partai Partai Kebangkitan Bangsa PKB Nomor Urut Partai 1 H. Bambang Kristiono, SENomor Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB II Nama Partai Partai Gerakan Indonesia Raya Gerindra Nomor Urut Partai 2 H. Rachmat Hidayat, Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB II Nama Partai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan PDIP Nomor Urut Partai 3 Ir. Hj. Sari Yuliati, Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB II Nama Partai Partai Golongan Karya Golkar Nomor Urut Partai 4 M. Syamsul Luthfi, Urut 8 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB II Nama Partai Partai Nasional Demokrat Nasdem Nomor Urut Partai 5 H. Suryadi Jaya Purnama, STNomor Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB II Nama Partai Partai Keadilan Sejahtera PKS Nomor Urut Partai 8 Dra. Hj. Wartiah, Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB II Nama Partai Partai Persatuan Pembangunan PPP Nomor Urut Partai 10 Ir. H. Nanang Samodra, KA, MScNomor Urut 1 Suara Sah Peringkat Suara Sah 1 Dapil NTB II Nama Partai Partai Demokrat Nomor Urut Partai 14 DPD RI 2019-2024 Dapil Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB Berikut adalah calon terpilih anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia DPD RI Daerah Pemilihan Dapil Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB periode 2019-2024 Evi Apita Maya, SH., Urut 26 Suara Sah Ir. H. Achmad Sukisman Azmy, Urut 21 Suara Sah TGH. Ibnu Halil, Urut 29 Suara Sah H. Lalu Suhaimi IsmyNomor Urut 35 Suara Sah Fitra Maghiszha Artikel ini telah tayang di TribunnewsWiki dengan judul Daftar Anggota DPR RI & DPD RI Daerah Pemilihan Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB Periode 2019-2024 TONTON JUGA
perolehan suara dpd ri 2019